LINDUNGI DARI MALARIA
APAKAH PENYAKIT MALARIA ?
Malaria adalah penyakit menular yang menimbulkan gejala utama berupa demam dan menggigil, hal ini terjadi karena proses infeksi yang disebabkan oleh parasit plasmodium. Seseorang bisa terkena penyakit malaria akibat gigitan nyamuk yang telah terinfeksi oleh parasit tersebut. Malaria harus ditangani dengan cepat dan tepat karena dapat menimbulkan komplikasi berat yang dapat menimbulkan resiko kematian.
Penyakit malaria di Indonesia memiliki insidensi hampir setengah juta penduduk dengan kasus malaria positif yang terjadi pada setiap tahun nya, dimana sekitar 1 dari 100 orangnya dapat mengalami komplikasi yang menyebabkan kematian. Daerah endemis untuk kasus malaria paling banyak terjadi di daerah yang termasuk Wilayah Indonesia Timur terutama Papua, Maluku, Nusa Tenggara dan Sulawesi.
Gejala Malaria
Gejala malaria timbul setidaknya 10-15 hari setelah digigit nyamuk. Munculnya gejala melalui tiga tahap selama 6-12 jam, yaitu menggigil, demam dan sakit kepala, lalu mengeluarkan banyak keringat dan lemas sebelum suhu tubuh kembali normal. Tahapan gejala malaria dapat timbul mengikuti siklus tertentu, yaitu 3 hari sekali (tertian) atau 4 hari sekali (kuartana).
Untuk memastikan bahwa seseorang terkena penyakit Malaria, maka dokter akan melakukan beberapa hal di bawah ini :
- Memperhatikan gejala.
- Pemeriksaan fisik
- Tes diagnostic cepat (rapid diagnostic test / RDT)
- Tes darah.
Komplikasi Malaria
Beberapa komplikasi serius yang disebabkan oleh malaria, di antara nya anemia berat, hipoglikemia, kerusakan otak, dan banyak organ gagal berfungsi. Komplikasi tersebut berakibat fatal dan lebih rentan dialami oleh balita serta lansia.
Pencegahan Malaria
Meski belum ada vaksinasi untuk mencegah malaria, dokter dapat meresepkan obat antimalaria sebagai pencegahan jika seseorang berencana bepergian atau tinggal di area yang banyak kasus malarianya. Selain itu, pencegahan bisa dilakukan dengan menghindari gigitan nyamuk dengan memasang kelambu pada tempat tidur, menggunakan pakaian lengan panjang dan celana panjang, serta menggunakan krim atau semprotan anti nyamuk. Langkah pencegahan gigitan nyamuk juga penting untuk selalu dilakukan pada anak-anak.
Men Sana in Corpore Sano, Salam Sehat!
Sumber :
- Herchline, T.E. Simon, R.Q Medscape (2019). Malaria.
- Davis, CP. MedicineNet (2018). Malaria.
- Lab Test Online (2015). Malaria.